Depkes Keluarkan Data Terbaru Korban Tsunami
KBR 68H-26 Januari 2005
Departemen Kesehatan Indonesia, hari ini menyebutkan jumlah korban tewas akibat bencana gempa dan tsunami di Nangro Aceh Darussalam dan Sumatra Utara, ternyata tidak sebesar yang disebut-sebut sebelumnya. Sebelumnya, jumlah korban tewas disebutkan mencapai 170 ribu orang. Namun, setelah mengubah cara penghitungan, yaitu dengan menghitung jenazah yang telah dikuburkan, ternyata jumlah lebih kecil, yaitu 96 ribu. Menteri Kesehatan, Siti Fadilah Supari mengatakan, jumlah korban yang dinyatakan hilang, meningkat, dari 132 ribu orang, menjadi 228 ribu orang. Jika setelah setahun, belum diketemukan, maka mereka akan dinyatakan meninggal. Kepada 68H, Sekretaris Bencana Gempa dan Tsunami Departemen Kesehatan, Dotty Indrasanto mengatakan, sampai tiga hari lalu Depkes baru mengeluarkan data perkiraan meninggal. Sedangkan versi terbaru dihitung berdasarkan korban meninggal yang sudah dimakamkan. Dengan sistem penghitungan sekarang, Dotty mengakui jumlah korban tewas akan terus bertambah.(ags/dcb)
