Halaman Depan   Laporan Utama   Tajuk 68H   Profil 68H   Agenda 68H

Friday, January 21, 2005

Pelibatan Tentara Asing Mulai Dikurangi di Aceh

(KBR 68H - 21 Januari 2005) - Keterlibatan pasungan asing sudah mulai dikurangi, terkait kemajuan pembekalan ulang di wilayah barat Nangro Aceh Darussalam. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, kemarin di Posko Utama Landasan Udara Polonia Medan, mengatakan, kemajuan pembekalan ulang di wilayah barat menyebabkan jalan darat mulai dapat digunakan. Dengan demikian, keterlibatan pasukan dari negara sahabat mulai bisa dikurangi.

Yudhoyono mengatakan, ia juga mendapat informasi dari Singapura, bahwa sudah terdapat kemajuan signifikan di wilayah Meulaboh. Untuk itu kehadiran tentara asing mulai disusutkan, termasuk menarik tiga helikopter Chinook, dari seluruhnya enam heli Chinook di Aceh.

"Ada sejumlah kemajuan. Contohnya, untuk pembekalan ulang di wilayah barat, yang dulu hanya bisa dilakukan dengan jalur udara dan laut, sekarang sudah mulai bisa dilakukan lewat darat. Olehkarena itu, helikopter mulai disusutkan. Ini tentu kemajuan yang baik. Pelibatan tentara negara sahabat sudah ada yang mulai dikurangi. Mereka melapor kepada saya, setelah melihat kemajuan, tidak perlu pelibatan mereka sebesar itu,"

Menteri Luar Negeri Hasan Wirajuda mengatakan, dalam pertemuan dengan Menteri Pertahanan Singapura sempat memberi saran kepada Presiden Yudhoyono agar membangun pelabuhan di Meulaboh, untuk memperlancar proses tanggap darurat. (Kontributor Medan - Bahri)