Sedih Campur Gembira Dirasakan Siswa-siswa di Meulaboh di Hari Pertama Sekolah
(KBR 68H - 24 Januari 2005) - Ribuan siswa sekolah menengah, di Meulaboh, Aceh Barat, Nangro Aceh Darussalam, untuk pertama kalinya datang ke sekolah. Mereka mendaftar ulang, sekaligus mendaftarkan diri selamat.
Haru bercampur senang, demikian ungkapan sejumlah murid yang datang ke sekolah, seperti dilaporkan Reporter 68H di Meulaboh, Fariansyah. Hari ini mereka datang ke sekolah untuk daftar ulang, sekaligus mendaftarkan diri bahwa mereka selamat dari bencana gempa dan tsunami. Salah seorang siswa, Yenny Olyanti, mengaku sedih karena mendengar sejumlah temannya menjadi korban. Kesedihan itu bercampur senang, ketika bertemu dengan sejumlah teman-temannya lain.
“Sedih, karena ada teman dan guru yang tidak ada lagi. Belajarnya tidak menentu lagi. Senangnya jumpa kawan-kawan akrab lagi,” kata Yenny.
Hari ini, seluruh siswa sekolah menengah, dan sebagian siswa SD, datang ke sekolah untuk mendaftar ulang. Tidak ada yang berpakaian seragam. Mereka datang hanya dengan baju yang melekat di badan. Tidak ada lagi buku sekolah, maupun sarana belajar. Rencananya, 26 Januari 2005, kegiatan belajar-mengajar sudah akan dimulai. Dari pantauan di lapangan, sekolah-sekolah tidak memiliki sarana belajar secara lengkap tertata, terutama meja dan kursi. (ryan/ags)
